Mungkin

Mungkin aku adalah kegelisahan pagi yang pasrah tanpa pasti apakah mentari akan menyejukkan, atau hanya akan membuat terik.

Mungkin aku adalah dinding dinding tua yang kokoh, puluhan hingga ratusan tahun disapa hujan dan disenyum panas, dan menunggu berapa saat lagi akan bertahan.

Mungkin aku adalah kegusaran hutan ilalang yang setia tetap bertumbuh meski alam pun mengamini, mereka hanyalah bagian dari konspirasi.

Mungkin aku adalah pohon pisang yang cantik di padang pasir, sebanyak apapun dahagaku bisa tercukupi, tetap saja suatu saat semua akan dihisap habis oleh alamku.

Mungkin aku adalah kesetiaan mentari dalam setiap tengah hari, sekuat aku ber-ego, tapi aku menunggu bahwa Pencipta suatu waktu akan membalikkan tempat terbitku.

Mungkin aku adalah jembatan lama yang disandingkan dengan jembatan baru, semua sama hanyalah perbatasan atau tempat lalu lalang semua yang miliki tujuan dunia.

Mungkin aku adalah...
Mungkin aku...
Mungkin...

Posted in . Bookmark the permalink. RSS feed for this post.
Diberdayakan oleh Blogger.

Search

Swedish Greys - a WordPress theme from Nordic Themepark. Converted by LiteThemes.com.